Tuesday, September 6, 2011

Andai itu Takdir-Nya~





Aku jarang mengirim pesan atau SMS padamu, jarang menanyakan bagaimana dirimu saat ini disana.
Bukannya aku tak peduli padamu, tapi aku ingin menjaga diriku dan dirimu dari jerat syaitan yg menyelusup halus ke dalam hati kita.
Andaikata dirimu lah yg dihalalkanNya buatku, aku akan menjaga, memanjakanmu
semampuku. Dengan izinNya..InsyaAllah.




✿ Bila waktu aku susah, barulah aku ingat pada-MU
~•> ya Allah, Jahatnya aku~
✿ Bila waktu aku senang, aku enjoy dengan duniaku, dan melupakan-MU
~•> ya Allah, Teruknya aku~
✿ Bila waktu aku sakit, sepatutnya pada-MU tempat pertamaku bermohon tetapi yang sebaliknya aku lakukan,
~•> ya Allah, Bodohnya aku~
✿ Bila waktu aku sihat, aku tak teringat langsung untuk bersyukur pada-MU
~•> ya Allah, tak kenang budinya aku~


(T_T)



Firman Allah SWT dalam Hadis Qudsi melalui Rasulullah SAW: “Apabila seorang hamba mendekatkan diri kepada-Ku sejengkal maka Aku mendekatkan diri kepadanya sehasta. Dan barangsiapa yang mendekatkan diri kepada-Ku sehasta maka aku mendekatkan diri-Ku kepadanya sedepa. Kalau hamba-Ku datang kepada-Ku dengan berjalan, maka Aku datang kepadanya dengan berlari.” (H.R. Bukhari dari Anas)



Muhasabah diri wahai Ana Farhana...


Jangan marah ketika kau memberi tp tak berbalas, krn disanalh trsimpan makna ''ketulusan'', jgn membenci saat hatimu d sakiti, karena disanalah trsimpan makna ''kesabaran''. meski dirasa sulit dan mengoyak rasamu, saat yg kau lakukan tidak dihargai, dilihat dn diterima tapi Yang Maha Kasih tak pernah berpaling darimu.


Dalam senyum ada derita..
Dalam derita ada bahagia..
Dalam bahagia ada sengsara..
Dalam sengsara ada tawa..
Dalam tawa ada airmata..
Maka redhalah akan ketentuanNya..


Kala hatimu sakit karena beratnya ujian hidup, tentunya smbil menangis kita akan berkata '' Ya Allah, mengapa ini semua menimpaku ? Katakanlah pada diri ''inilah cara Allah menjadkan kita kuat dan memberikan rahmat-Nya. Karena dalam ujian itu DIA pun pasti sudah mnyiapkan JALAN buatmu.



Kadang-kadang,

Kerana terlalu sayang dengan seseorang,
Allah ambil dia dari kita.

Untuk uji kita.

Masihkah kita sayang pada yang MENGURNIAKAN rasa sayang itu
Masihkah kita sayang pada yang MENGANUGERAHKAN rasa sayang itu.
Dan masihkah kita percaya pada aturan DIA.

Untuk sedarkan kita.

Bahawa ada DIA yang perlu lebih kita sayangi, lebih dari segala-galanya.

Usah DICARI mana KESILAPAN dalam TAKDIR yang DITETAPKAN oleh ILAHI
Tapi CARILAH punca KELEMAHAN diri DALAM menempuh UJIAN yang DIBERI.

Usah DICARI mana KETENANGAN yang TIDAK diberi oleh ILAHI
Tapi CARILAH punca KERESAHAN yang TIDAK diundang menempuh di dalam HATI.

Usah DICARI mana NIKMAT yang ALLAH tidak beri pada DIRI
Tapi CARILAH punca KUFUR nikmat yang DIRI tidak TAHU MENGHARGAI.



Monolog Hatiku:

Ketika Jatuh Cinta ♥...
nescaya rasa cinta itu akan ALLAH tanamkan dalam diri kita berdua..tugas pertamaku bukan mencari dirimu tetapi mensolehahkan diriku yang hina ini..sukar untuk mencari soleh dirimu andai solehahku tidak setanding dengan kesolehanmu..sejauh mana pun kita kini, andai berjodoh kita pasti akan bertemu jua..insyaAllah.



p/s:

Wahai wanita solehah, jgn risau akn jodohmu krn muslimin yg bijaksana takkan t'paut pd wanita yg hnya pd kecantikan/lirikan senyuman,pd bicara manja yg menggoda,pada pujuk rayu seorg wanita yg meruntuhkn imannya. Sesungguhnya lelaki adlh pemimpin kpd wanita.Andai belum sampai jodohmu,anggaplah bahwa lelaki yg kau nantikan itu sedang m'bina sahsiah kepimpinan bagi memimpin dirimu.Krn pd wanita itu psti ada kekurangan & lelaki yg benar2 layak psti akn hadir untuk melengkapkn kekuranganmu..

by: